Bandar Lampung, 11-13 November 2021

BUMk Maju Sentosa Bangun Rejo, menghadiri undangan dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa provinsi Lampung dalam acara Bimtek pengelolaan Bumdesa dan Bumdesa bersama. Pada kegiatan yang berlangsung selama 3 hari di Ball Room hotel Emersia Bandar Lampung, BUMk Maju Sentosa mewakili BUMDesa Se Lampung Tengah sebagai Pioner pembangunan ekonomi desa. Kegiatan yang juga dihadiri oleh kepala dinas PMD provinsi Lampung ibu Dr. Dzaidirina, S.E, M.Si, Bank Lampung, dan Bapeda provinsi Lampung ini bertujuan untuk menguatkan kopetensi dan manajemen pengelolaan BUMDes bagi Direktur dan manager keuangan BUMDes. 

Kegiatan Bimtek berlangsung dengan beberapa materi dan kegiatan, dimana setiap materi dan kegiatan diisi oleh pemateri-pemateri profesional di lingkungan pemerintahan provinsi Lampung. Sebagai perwakilan BUMDes Se kabupaten Lampung tengah, bumk Maju Sentosa Bangun Rejo diberikan kesempatan untuk berbagi semangat dan pengalaman kepada seluruh perwakilan BUMDes Se provinsi Lampung. Pada kesempatan yang istimewa ini Direktur dan Manager Keuangan BUMk Maju Sentosa membagikan tips dan trik menjalankan usaha bersama BUMDes dengan target asas manfaat dan juga menjadi BUMDes berbasis digital.

Bunda kepala dinas PMDT provinsi Lampung Dr. Zaidirina, S.E, M.Si berpesan dalam pengelolaan BUMDes harus berlangsung dengan asas manfaat dan profesional. Melalui pengelolaan BUMDes yang profesional, diharapkan BUMDesa Se provinsi Lampung dapat berkembang dan maju sesuai dengan potensi yang dimiliki desanya masing-masing. Sebagai wujud komitmen dinas PMDT akan terus mendampingi dan berjalan bersama sehingga seluruh BUMDesa yang hadir di bimtek dapat menjadi Pioner bagi BUMDesa di lingkungannya. Seperti pesan beliau " BUMDes harus profesional dan kami akan berkomitmen memberikan apresiasi bagi BUMDesa-Bumdesa yang terus maju". Kegiatan Bimtek yang juga di hadiri oleh para TA pendamping desa madya ini diharapkan pendamping bisa fokus mendampingi BUMDes, sehingga tidak hanya tugas dan kewajiban, namun juga perlu diperhatikan reward dan hak-hak pengelola BUMDes yang juga harus diperhatikan dan disampaikan dengan profesional oleh pemerintah desa dalam hal ini kepala desa dengan dibantu oleh para pendamping.

Kegiatan ditutup dengan pendataan usaha dan kelas BUMDes melalui uji petik kelengkapan administrasi dan SOP pelaksanaan usaha yang dilakukan oleh BUMDes. Pada kesempatan ini Bumk Maju Sentosa mewakili Lampung tengah sebagai contoh uji petik penilaian pengelolaan Bumdesa di lingkungan kabupaten Lampung tengah. Pada penilaian ini di akhir tahun 2021 tepatnya bulan Desember akan ditetapkan kelas dan Nilai BUMDes berdasarkan kelas diamond, gold, atau silver dan akan diberikan reward langsung oleh bapak gubernur provinsi Lampung, bapak Ir. H. Arinal Djunaidi.

Reward yang akan diberikan ini sebagai wujud kepedulian dan keseriusan pemerintah provinsi Lampung terhadap kemajuan BUMDesa di provinsi Lampung, karena pada dasarnya BUMDesa merupakan stekholder Fital dalam kemajuan desa, jika BUMDesa nya profesional, maju, dan mandiri maka dapat dipastikan desanya berjaya sehingga Lampung berjaya dan Indonesia berjaya. (NS)